Jumat, 28 Oktober 2011

liga inggris


BARCA ALA INGGRISPDFPrint
Saturday, 29 October 2011
MANCHESTER– Manchester City (Man City) siap kembali melumat Wolverhampton Wanderers. Bertempat di Etihad Stadium, The Citizens bertekad meraih poin penuh demi mengukuhkan dominasi di Inggris.


Pertemuan itu memberikan kesempatan bagi Wolves—julukan Wolverhampton— untuk membalas kekalahan 5-2 di babak IV Piala Liga (Carling) di Molineux Stadium,Rabu (26/10).Tapi, melihat fakta yang ada,akan sangat sulit bagi skuad Mick McCarthy itu untuk menundukkan tim yang saat ini disebut Barcelona versi Inggris ini.

Sebutan tersebut muncul lantaran gaya permainan,kualitas armada,dan produktivitas Man City hampir menyerupai klub Katalan tersebut. Evolusi selama tiga musim sejak kedatangan Sheikh Mansour bin Zayed al-Nahyan membuat pasukan Roberto Mancini itu menjelma menjadi raksasa baru sepak bola.

Kemiripan Man City dengan Barcelona bisa dilihat berdasarkan statistik musim ini. Bahkan,dalam beberapa sektor,Man City lebih unggul,terutama soal produktivitas gol. Saat ini Edin Dzeko dkk telah menghasilkan 33 gol di Liga Primer dari sembilan pertandingan. Sementara El Azulgrana—julukan Barcelona—baru membukukan 27 gol.

Sama seperti Barcelona yang mengandalkan permainan cepat, Man City juga gemar menampilkan passing pendek dan sentuhan satu-dua dengan akurasi tinggi. Umpan silang Dzeko juga cukup efisien.Terbukti, mereka telah membukukan 174 crossing dengan tingkat keberhasilan mencapai 26%.

 “Kami memang terus berkembang. Tapi,kami belum pantas disejajarkan dengan tim besar lainnya,terutama Barcelona.Kami bahkan belum bisa menyaingi Manchester United (MU),” papar Mancini,dikutip Mirror Football.

Man City mulai dibandingkan dengan Barcelona setelah mencukur Swansea City 4-0,Agustus lalu.Label tersebut semakin menempel kuat dengan melumat Wigan Athletic 3-0, bulan lalu.Kekuatan Man City makin terlihat ketika mengalahkan MU 6-1 dan Wolves 5-2. Man City mulai rutin memetik kemenangan.

Nyatanya dalam 14 pertandingan terbaru di semua kompetisi,mereka hanya sekali kalah dan dua kali imbang.Itu berkat keberadaan Mario Balotelli,Dzeko, David Silva,Samir Nasri, Sergio Aguero, dan pemain hebat lainnya. Tidak mengherankan jika mereka kini dijagokan di setiap laga.Itu termasuk saat pertemuan dengan Wolves, malam nanti.

Man City diyakini bakal kembali berpesta gol.Mancini kemungkinan besar bakal menurunkan seluruh pasukan terbaiknya. Bila benar,McCarthy beserta jajaran dipastikan kesulitan menyusun strategi.Pasalnya,pada pertemuan sebelumnya,Mancini hanya menurunkan pemain pelapis.

Artinya, Wolves bisa mengalami hal lebih buruk lagi saat beraksi di Etihad. ”Semua orang telah mengakui kekuatan Man City. Mereka kini menjadi tim yang ditakuti. Kami tidak yakin bisa menghentikan mereka setelah apa yang terjadi (pada pertandingan sebelumnya). Semoga saja keajaiban terjadi,” sebut McCarthy.

Melihat situasinya,poin penuh hampir dipastikan menjadi milik tuan rumah.Jika terbukti,Man City akan terus bertengger di puncak klasemen dan setidaknya menjaga keunggulan tetap lima angka dari MU. ● m mirza
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar